Kapolresta Mataram : Police Of The Month Bentuk Apresiasi Kepada Personil Yang Berprestasi

    Kapolresta Mataram : Police Of The Month Bentuk Apresiasi Kepada Personil Yang Berprestasi

    Mataram NTB - Sebanyak 4 personil Polresta Mataram Polda NTB menerima Apresiasi berupa Piagam Penghargaan Police Of The Month yang diserahkan langsung oleh Kapolresta Mataram pada Apel Pagi, Senin (02/09/2024). 

    Keempat personil Polri dari Polresta Mataram yang menerima Penghargaan Police of the month bulan Agustus 2024 tersebut adalah AIPDA I GEDE PUTU SULESTRA PS. Panit Opsnal 1 Unit Reskrim Polsek Narmada, atas prestasinya berhasil mengungkap kasus pencurian dengan pemberatan di SDN 2 Peresak Narmada. 

    Kedua, AIPTU DEWA KADEK ADI MAHARDIKA PS. Kasubnit 1 Unit Dalmas Sat Samapta, atas dedikasinya sebagai pelatih dan penguji beladiri Polri Polda NTB yang bersertifikasi Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP). 

    Ketiga, BRIPDA MAULANA RIZKY Banit Sat Samapta, atas prestasinya meraih medali emas pada kejuaraan Master Ben Wong  International (MBWI) Taekwondo Championship mewakili Polri di Kuala Lumpur, Malaysia. 

    Keempat, AIPDA IDA BAGUS MADE ASMARIAWAN MANUABA, Atas inovasinya dalam mengaktifkan kegiatan siskamling di kelurahan Pagutan Timur dan mendapat apresiasi oleh Kabaharkam Polri serta penghargaan dari Kapolda NTB.

    Kapolresta Mataram Kombes Pol. Dr. Ariefaldi Warganegara SH., SIK., MM., CPHR., CBA., CHRM., kepada media ini usai memimpin Apel dan Penyerahan Piagam Penghargaan Police Of The Month, mengatakan itu sebuah bentuk apresiasi terhadap para anggota yang telah dianggap mampu menunjukan loyalitas, dedikasi serta prestasi di berbagai bidang dalam rangka peningkatan SDM Polri di Polresta Mataram. 

    Menurut Polisi dengan Pangkat Melati tiga di pundak ini, ada beberapa kriteria yang harus terpenuhi untuk mendapatkan Police of the month di antaranya: Pertama, diiberikan kepada personel yang memiliki kinerja terbaik di bidang operasional. Kedua diberikan kepada personel yang memiliki kinerja terbaik di bidang pembinaan. Ketiga, diberikan kepada personel yang melakukan inovasi yang dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Keempat, diberikan kepada personel yang mendapat penghargaan / prestasi dari kesatuan atas/ kesatuan lain. Terakhir diberikan kepada personel yang mendapat apresiasi positif dari masyarakat.

    Sementara untuk indikator penilaian diantaranya: Hard competency yaitu penguasaan kompetensi teknis dengan bobot penilaian 50 % (lima puluh persen). Kedua, Soft competency yaitu kemampuan untuk mengelola dan membangun interaksi dengan orang lain dengan bobot penilaian 30 % (tiga puluh persen). Ketiga, Prestasi kerja yang ditunjukkan oleh personil dengan bobot penilaian 10 % (sepuluh persen). Dan terakhir Inovasi personil yang mampu bermanfaat serta diapresiasi masyarakat dengan bobot penilaian 10 %.

    “Ini salah satu pendorong semangat dan motivasi personil untuk terus berupaya melakukan sesuatu yang terbaik sehingga dalam tugas kedepannya dapat menjawab seluruh tantangan yang dihadapi, “tegasnya.

    Lanjut Pria yang kerap disapa Ariefaldi ini, cara ini diharapkan mampu memberi dampak positif dalam peningkatan kualitas sumber daya manusia Polri yang unggul dan mampu menjawab tantangan tugas yang akan dihadapi ke depan. 

    “Tentu kita harapkan personil lainnya yang belum mendapatkan apresiasi akan termotivasi untuk melakukannya sehingga tugas dan  tanggung jawab yang dilaksanakan semakin dirasakan hasilnya bukan hanya bagi masyarakat tetapi juga bagi diri personil itu sendiri, “tutupnya. (Adb)

    ntb
    Syafruddin Adi

    Syafruddin Adi

    Artikel Sebelumnya

    Polresta Mataram Lakukan Pengamanan Dialog...

    Artikel Berikutnya

    Warga Temukan Mayat di Kebun, Korban Diduga...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    TV Parlemen Live Streaming
    Polri TV: Transparan - Informatif - Terpercaya
    Hendri Kampai: Merah Putih, Bukan Abu-Abu, Sekarang Saatnya Indonesia Berani Jadi Benar

    Ikuti Kami